Virus Komputer, si Pembawa Sial
Salah satu yang menonjol dan hal yang paling ditakuti oleh para pengguna komputer adalah virus, karena sifatnya yang cenderung destruktif. Sebuah virus yang masuk ke dalam sebuah komputer mampu menyebabkan komputer korban tidak dapat bekerja dengan baik, terkadang hanya membuat aplikasi-aplikasi yang tertanam di dalamnya tidak dapat dijalankan, membuat komputer tidak normal dan tidak dapat booting, bahkan tidak jarang menghapus data-data penting sekalipun. Hal inilah yang membuat banyak pengguna individu, perkantoran, maupun perusahaan besar sangat kesal dengan apa yang telah dilakukan si virus tersebut.
Disebut virus komputer, karena program perusak ini memiliki banyak kesamaan dengan virus biologis yang telah lebih dulu dikenal. Keduanya memiliki pola penyebaran yang sama. Manusia yang terinfeksi sebuah virus akan menulari manusia lain yang melakukan kontak dengannya. Demikian pula komputer yang terjangkiti virus, dia akan menulari komputer lain yang berbagi file dengannya.
Kesamaan lainnya terletak pada pola reproduksi. Karena tidak dapat mereproduksi dirinya sendiri, virus biologis menyuntikkan DNA-nya ke dalam sel tubuh manusia, dan memanfaatkan sistem reproduksi sel untuk berkembang biak. Hal yang sama berlaku pula pada virus komputer. Untuk meluncurkan serangan, virus komputer menunggangi sejumlah program atau dokumen lain.
Pada saat program atau dokumen yang telah terinfeksi dijalankan, virus komputer akan menginfeksi program atau dokumen lainnya. Sifat-sifat khusus di atas yang membedakan virus dengan malware lain seperti worm, malware, yang bisa menyabarkan dan menggandakan dirinya sendiri atau spyware, malware, yang bisaanya berjalan sebagai program standalone. Continue readingVirus Komputer, si Pembawa Sial